Gadget

Sony Kembali ke Pasar Handheld dengan Konsol Portabel Baru, Tampil Bersama PlayStation 6

Sony Kembali ke Pasar Handheld dengan Konsol Portabel Baru, Tampil Bersama PlayStation 6
- +
14px

QAPLO – Sony dilaporkan sedang mengembangkan konsol handheld baru yang diprediksi akan diluncurkan bersama PlayStation 6. Dengan persaingan yang semakin ketat dari Nintendo Switch 2 dan Steam Deck, konsol portabel Sony ini menjanjikan performa luar biasa dan pengalaman gaming PlayStation di mana saja. Artikel ini mengulas fitur dan potensi Sony dalam memperebutkan pasar handheld gaming.

Sony Kembali ke Pasar Handheld: Konsol Portabel Baru untuk Menyaingi Nintendo Switch 2 dan Steam Deck

Sony tampaknya siap untuk kembali meramaikan pasar konsol handheld dengan perangkat portabel yang dijadwalkan hadir pada tahun 2027 atau 2028, beriringan dengan peluncuran PlayStation 6. Berbeda dari PlayStation Portal yang terbatas pada streaming game PS5, konsol portabel baru Sony ini akan membawa pemrosesan onboard dan kemampuan pemutaran game lokal, menawarkan pengalaman gaming PlayStation yang lebih lengkap dan fleksibel.

Kembalinya Sony ke Pasar Handheld: Apa yang Diharapkan?

Bertentangan dengan perangkat seperti PlayStation Portal yang hanya berfungsi sebagai pendamping untuk streaming game dari PS5, konsol portabel Sony yang baru dirancang untuk berfungsi secara mandiri. Dengan kemampuan untuk memainkan game lokal dan menghubungkan pemain lebih erat dengan ekosistem PlayStation, konsol ini diharapkan memiliki kinerja yang sebanding dengan PS4 atau PS4 Pro, menjadikannya pesaing serius di pasar handheld gaming yang semakin kompetitif.

Menurut laporan, Sony berencana untuk merilis perangkat ini bersamaan dengan PlayStation 6, yang berarti mereka tidak hanya melihat perangkat ini sebagai tambahan PS5, tetapi sebagai bagian dari strategi konsol generasi berikutnya. Performanya diperkirakan dapat menjalankan game-game modern seperti God of War (2018), Spider-Man, dan Final Fantasy VII Remake secara lokal, memberikan pengalaman gaming yang lebih solid dibandingkan dengan Steam Deck atau ROG Ally yang berbasis Windows.

Streaming dan Gaming Lokal: Menggabungkan Kelebihan Dua Dunia

Konsol portabel Sony yang baru ini diharapkan dapat menggabungkan pengalaman bermain game lokal untuk game yang kompatibel, dengan opsi streaming untuk game PS5 generasi terbaru. Dengan demikian, konsol ini akan menawarkan pengalaman hybrid yang memungkinkan pemain menikmati game PlayStation dalam kualitas tinggi baik secara lokal maupun melalui streaming. Berbeda dengan perangkat berbasis Windows yang cenderung boros daya, Sony dapat memanfaatkan optimasi sistem tertutup untuk menawarkan kinerja yang lebih stabil, masa pakai baterai lebih lama, dan pengalaman pengguna yang lebih baik.

Hal ini menjadikan Sony sebagai pemain utama yang dapat mengatasi kekurangan yang ada pada perangkat handheld berbasis Windows yang sering kali kesulitan dalam hal daya tahan baterai dan kompatibilitas antarmuka untuk pengguna kasual.

Persaingan Semakin Ketat: Nintendo Switch 2 dan Steam Deck

Pasar konsol handheld saat ini dipenuhi dengan pesaing kuat. Nintendo Switch 2 yang diluncurkan pada 5 Juni 2025 membawa upgrade performa besar-besaran, dengan chip Nvidia kustom yang mendukung DLSS, ray tracing, dan tampilan 1080p 120Hz, yang memberi lonjakan signifikan dari model sebelumnya. Dengan backward compatibility yang memungkinkan game-game Switch lama dapat dimainkan langsung, Switch 2 mengisi kebutuhan gamer akan konsol hybrid dengan portabilitas dan performa tinggi.

Di sisi lain, perangkat seperti Steam Deck dan ASUS ROG Ally telah membuktikan bahwa ada minat nyata untuk gaming PC portabel. Namun, meskipun menawarkan akses ke katalog game PC yang luas, perangkat ini sering kali bulky, cenderung rumit untuk pemula, dan memiliki daya tahan baterai yang terbatas, terutama pada game AAA. Sony berpotensi memanfaatkan kelemahan ini dengan menyediakan perangkat yang lebih ringan, lebih mudah digunakan, dan lebih teroptimasi, dengan masa pakai baterai yang lebih lama.

Fitur yang Diharapkan dari Konsol Portabel Sony

Sony dikabarkan akan menyertakan fitur seperti layar LCD 8 inci dengan resolusi 1080p, haptic feedback, dan trigger adaptif, memungkinkan pengalaman bermain yang lebih imersif dan responsif. Dengan masa pakai baterai yang dapat bertahan antara 5 hingga 8 jam, perangkat ini menjanjikan kinerja yang sebanding dengan perangkat handheld gaming premium lainnya, tanpa mengorbankan daya tahan.

Selain itu, dengan harga yang diperkirakan berkisar antara $399 hingga $499, perangkat ini akan memposisikan dirinya sebagai pilihan premium dengan kualitas dan pengalaman yang lebih baik daripada perangkat handheld berbasis Windows, tanpa membebani pengguna dengan harga yang terlalu tinggi.

Menyambut Masa Depan Gaming Portabel: Tantangan dan Peluang

Dengan peluncuran yang direncanakan bersamaan dengan PlayStation 6, Sony dapat memanfaatkan ekosistem PlayStation yang kuat dan terus berkembang untuk menarik para penggemar setia. Namun, tantangan terbesar bagi Sony adalah menawarkan konten eksklusif yang cukup menarik untuk perangkat ini, terutama mengingat game PlayStation seperti Horizon Zero Dawn dan Spider-Man sudah tersedia di platform lain seperti PC.

Namun, jika Sony dapat mengintegrasikan perangkat handheld ini dengan konsol PlayStation 6 dan tetap menjaga game eksklusifnya untuk jangka waktu tertentu, perangkat ini mungkin bisa memikat penggemar yang ingin pengalaman penuh PlayStation dalam bentuk yang lebih fleksibel dan portabel.

Referensi

Future of Handheld Gaming. (2024). Sony’s Return to Handheld Consoles and the Future of Portable Gaming. Future Tech News.

Nintendo Switch 2 Features. (2025). What We Know About Nintendo’s Upcoming Switch 2. Nintendo Official.

Steam Deck Review. (2023). Steam Deck: The Future of Portable PC Gaming? Tech Insights Journal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE